Strategi bisnis memegang
peranan yang sangat penting dan menjadi isu terdepan di dalam persaingan yang
sangat ketat dewasa ini. Berbagai kasus menunjukkan bahwa kelemahan terbesar
bukanlah pada tidak memiliki strategi bisnis yang baik, namun lebih pada ketidak-mampuan
dalam melakukan eksekusi dari strategi bersangkutan.
Karenanya, diperlukan adanya suatu “mekanisme
terstruktur” yang dapat memfasilitasi penerjemahan strategi bisnis kedalam
berbagai inisiatif atau tindakan yang memiliki acuan yang sangat jelas. Balanced Scorecard telah terbukti
menjadi salah satu alat yang membantu banyak perusahaan dalam membuat
strateginya menjadi berbagai tindakan nyata di lapangan.
Selain itu, Balanced Scorecard juga menekankan pada
perusahaan untuk tidak hanya bertumpu pada aspek finansial semata, namun lebih
pada proses internal yang diperkuat dengan kemampuan dari sumber daya manusia,
yang pada akhirnya semua ini akan memiliki “value”
yang baik pada konsumen.